Minggu, 27 Juni 2010

Trip Gayeng to Semarang

Tengah Juni 2010 ini, saya bareng teman-teman hore melakukan perjalanan hore ke Semarang. Dalam rangka mensuporteri Tita si Anak Tengil dan Uti Via si pasangan Centil.hehhee yang kebetulan mereka masuk dalam Finalis Caraka Festival Kreatif, bikinannya anak PlayOn Undip.

Natalia si kimcil pagi itu sms, Ntar dijemput jam 1 ya, siap2 di rumah masing-masing. Oke! Nah setengah 2 rombongan APV hitam sampai ke rumahku. Brumm Brumm..jendela terbuka,lalu muncul banyak kepala, Ayoo dith!

Wuihhh !! As kno know, ini salah satu yang ada dalam imajinasiku. :D
Setelah kudekati mobil itu, pintu terbuka. Woww! Kebak ! You know kebak in Indonesian? Sumpek, penuh pol. Trus aku duduk dimana?

Ternyata eh ternyata kalo diamati lebih dekat, tu di antara kursi-kursi di tengah, nyempillah dua kursi kayu (dingklik-lah istilah kerennya.hahha edan ki). Aku duduk situ?MG..
Akhirnya aku berbagi kursi dengan si gendot Yulius dan nggak membayangkan 3-4 jam bakal berbagi kursi terus kayak gini. Hahaha.

Setelah menjemput Gandhi, selesai sudah aksi jemput menjemputnya. 10 orang dlm 1 APV.man..Yang penting hore !hehe.

Sepanjang perjalanan ada aja yang kena garap. Mulai sunu si teroris, sampe Natalia yang dah kebelet benget pengen pupp tapi nggak nemu-nemu pom bensin yang cantik. Hahaha heran.
Di tengah jalan, APV hore ketemu sama truk-truk yang adoooohhh udahh jompoo itu pastii. batuk-batuk. Sumpah, setiap ngeBRUMMM..muncullah awan hitam.hadohh hadohh bener-bener pekat. Jarak pandang jadi cuma bisa 5 meter ke depan. Hahaha di kasih makan apa tu ya truk-nya, solar oplosan kali ya.haha. Yang takjubnya lagii, ada pengendara motor yang setia dibelakang tu truk. Nggak tau kenapa deh, menurut kami, 'nyalib' aja juga bisa kok dia. Hahaha mana si bapak nggak pake slayer. Wah bar iki mati deh ketoke bapakke. haha itu guyonannya kami. Lhah bener-bener di belakang knalpot truk je. Bisa dibayangin??

Oke, back to main topic. Pukul 19.00 WIB lebih kami sampai Gumaya Tower Hotel, tempat diadakannya awarding night. Kami udah kayak gembel masuk hotel bintang lima itu. Hahaha but that us. Males aja harus ganti baju sesuai dresscode (vintage.red).
Di dalem ballroomnya, waw. ballroom disulap jadi seperti kota tua. Sipp deh untuk dekornya.

Nominasi mulai dibacakan. Giliran nominasi radio script dibacakan. Yak, Bronze..Marian Nari Gunita! yeiii. satuu jutaa dempul dem dem dem..aseekk. :p

Selanjutnya, kategori Digital Ad..Utie Via..Silver!!!yeeeiiiii dua juuutaaaa..dempul dem dem dem aseeekk. Selamat selamaat nggak rugi kakmi jauh-jauh dari jogja bisa lihat teman-teman kami berhasil mengangkat piala di ajang itu.. :D

Sepulang dari sana, ternyata APV pinjeman mogok!siaul!kami harus mendorong untuk memancingnya. Setelah dilihat lagi waktu kami berhenti di tempat makan (nasi ayam simpang lima yg duduknya pake dingklik), ternyataa air akinya habis. And you know what, klo diteruskan dengan kondisi seperti itu, bisa meledak, katanya. Whaaat!!pantatnya si Natalia terancam dong.hahaha.Akhirnya kami pun cari air aki, yah sambil nongkring-nongkring di simpang lima lah..

Setelah perjalanan subuh yg begitu panjang (cari air aki-nganterin si finalis ke hotelnya yg dia nggk tau jalannya kmana) akhirnya kami melesatts check in menuju hotel impian kami. Gua Mari Kerep.hehe. Kami tidur menggelandang di kapel dengan hanya beralaskan tikar dan posisi tidur meringkuk. :D

Paginya, kami tak lupa melakukan sesi foto-foto. Hahaha mayan tamannya bagus. Sesi foto all supported by fotografer rempong. alias si adit, si fotografer rempong. :))
Setelah itu, kami pun melesatss pulang ke jogja, mengejar deadline pengembalian si APV mogok. hehe sialnya kami ada kejadian di jalan, kami menyunduul ndul seekor timor bodoh yg ngerem mendadak. Akhirnya gimana, hahaha hanya kami yang tau. :p

Perjalanan pulang lebih nyaman daripada berangkat, walaupun penduduknya bertambah 1, jadi 11!OMG..Tapi kami berhasil menyulap APV mogok jadi mini metro mini. hihihii unbeliveable but believe it guys. Duduk ala metro mini, saling berhadapan. Bim salabim mau jadi apaa prok prok prokk APV mikrolett. hahahaha.

Begitulah secuplik trip to Semarang saya beberapa waktu yang lalu. Dari sana banyak kosa kata baru dan hal yang kami dapet. Kayak 'mangkel setengah mangkel' dari si Wina, yang sampe skarang kami masih nggak tau maksudnya itu apa. Ternyata wina tu preman Semarang, daerah Sangkrah Solo tu daerahnya preman (termasuk si fotografer rempong), Indra cinlok sama Sunu.
ahhahaha.

Nice trip guys,
tengs to our drivers..Adit, Ganjar, Yulius and a part of bohlamers team..
Wina, Natalia, Linda, Indruu, Syunu, Gandhi, Tita..
Satu Kesatuan. ! BOHLAM Adv
:D
Yogyakarta, 19-20 Juni 2010


1 komentar:

  1. hore, namaku di sebut tiga kali. tapi salah! Marian Nari Gunita tu nama siapa? wuu! ahhaha

    BalasHapus